Minggu, 20 Oktober 2013

Memilih WeightLoss Exercise - Me & d'BCN Wellbeing Club (2)

Setelah bikin foto before yang kemarin, sekarang program benar-benar sudah dimulai!

Pict taken from : ssrehab.com
Selain Nutrishake (yang bikin langsing dan berduit) dan jaga asupan, tentu saja saya harus mulai bergerak. (Plissss jangan pake kata "olahraga" di saya, rada sebal gitu, hihihi...)

 Dulu saya aktif sekali, tennis dan bersepeda adalah kegiatan rutin saya dari kecil. Saat mahasiswa saya sempat aerobic sebentar, lalu fitness waktu awal-awal kerja.

Karena sesuatu, 8 tahun yang lalu saya harus mengalami operasi besar di perut. Yang konsekuensinya adalah : saya tidak boleh terlalu banyak kegiatan yang "bouncing", ngeden, dan hal-hal yang membuat otot perut bekerja terlalu berat. Sebenarnya hanya sekitar satu tahunan saya disarankan begitu. Tapi babalas sampe sekarang enggak berkegiatan membakar kalori. Hihihi...jangan ditiru yaaa...

Sekarang berat saya meningkat 12 kg dari sejak operasi pertama. Sudah sudah...ga usah dibayangin, cukup saya dan Tuhan yang tahu detilnya. Hihihi... Intinya saya sudah wajib menurunkan Berat Bada, sudah harus memulai WeightLoss Program..

Sudah terlalu berat untuk loncat-loncat,kurang oke bagi angkle kaki saya. Saya kurang suka lari-lari. Saya suka jalan tapi belum bisa tiap hari keluar rumah. Dan (uhuk!) sepatu kesayangan sudah ampe belel, belum beli lagi, jadi belum pengen jalan. (Alesaaaaaaan!)

Apa ya yang harus saya lakukan?

Cari-cari disana-sini akhirnya saya dapat beberapa kegiatan yang bisa dilakukan, sekaligus berapa jumlah kalori yang bisa dibakar.


Lari
Tidak perlu alat apa pun, hanya cukup sepasang sepatu lari favorit dan Anda pun siap berlari. Bisa di mana saja dan kapan pun juga. Kalau ingin membakar lebih banyak kalori, carilah jalanan menanjak dan berbukit.
Lari selama 30 menit = 6 potong chicken nugget (300 kalori)

Panjat Tebing
Olahraga jenis ini bisa membakar 760 kalori dalam 60 menit. Tapi aktivitas ini tidak cocok untuk mereka yang penakut. Diperlukan keberanian dan kekuatan terutama di daerah lengan dan kaki. Panjat tebing juga butuh latihan panjang dengan banyak peralatan dan teknik khusus supaya Anda tidak cedera. Yang paling penting, nih, siap mental!
Panjat tebing selama 60 menit = sepiring nasi lemak dengan daging domba (760 kalori)

Yoga
Jangan buru-buru menilai gerakan yoga yang Anda sangka tidak bertenaga ini. Ternyata yoga bisa membakar 198 kalori per jamnya, lho! Ini baru hatha yoga yang masih tergolong ringan gerakannya. Untuk membakar lebih banyak kalori, cobalah bikram yoga yang dilakukan di ruangan berhawa panas. Cara ini bertujuan untuk menyingkirkan tumpukan kalori di dalam tubuh dengan lebih efektif.
Yoga selama 60 menit = sepotong pisang goreng (198 kalori)

Bersepeda

Mau di gym atau alam terbuka, olahraga bersepeda merupakan latihan kardio yang seru. Anda dapat membakar 250 sampai 500 kalori apabila Anda melakukannya selama 30 menit. Jumlah kalori yang dibakar tergantung dari seberapa cepat Anda mengayuh dan seberapa besar daya tahan Anda.
Bersepeda selama 30 menit = sepiring mi instan (300 kalori)

Berenang
Renang adalah jenis olahraga yang dapat membuat seluruh bagian tubuh Anda bergerak. Semakin banyak bagian tubuh Anda yang terlibat, semakin banyak pula kalori yang akan Anda bakar. Luangkan waktu selama 30 menit untuk berenang gaya dada dan Anda pun membakar 400 kalori. Olahraga ini juga dapat digunakan sebagai variasi dalam rangkaian olahraga kardio lainnya.
Berenang selama 30 menit = seporsi mie ramen (400 kalori)

(sumber : cleo.co.id)

Yiiiiha, tetep ada lari ya. Plus panjat tebiiiing! Jangan sekarang deh, kasian tebingnya... Kekekeke...!

Pilihan saya ,kayaknya akan jatuh pada yoga deh. Memang dia membakar kalori paling sedikit. Tapi untuk pemula, ini sepertinya pilihan yang bagus. Mungkin intensitas latihannya yang akan saya tambah. Pleussss, siapa tau mama saya bisa ikutan. Pengen deh beliau lebih sehat dari sekarang. :)

Info aja nih, mama saya mulai konsumsi Nutrishake juga loh... Manfaat Nutrishake bagi badan dan kantong, cek disini yaaaa

Setelah badan terbiasa digerakin, insyaAllah saya mau coba sepeda.Bismillah...semoga istiqomah...

Mau olahraga juga? Temen-temen pilih yang manaaaa?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar